Santri SMA Progresif Bumi Sholawat Praktek Pilah dan Olah Sampah

Puluhan santri siswa SMA Progresif Bumi Sholawat Sidoarjo melakukan pembelajaran luar kelas tentang pemilahan dan pengolahan sampah dengan cara praktek pengomposan dan daur ulang. Kegiatan itu sendiri memiliki beberapa manfaat yang penting, terutama dalam konteks pendidikan siswa SMA di kampung edukasi sampah.

Dengan praktek pengomposan dan daur ulang memberikan pengalaman langsung kepada siswa. Mereka bisa melihat secara nyata bagaimana proses pengomposan dan daur ulang berlangsung, sehingga mereka memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya praktik ini dalam menjaga lingkungan.

Dengan melibatkan siswa dalam praktik pengomposan dan daur ulang, mereka akan lebih menyadari dampak dari tindakan mereka terhadap lingkungan. Ini dapat meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya menjaga lingkungan dan bertindak secara bertanggung jawab terhadap pengelolaan sampah.

Siswa akan belajar keterampilan praktis seperti cara membuat kompos, memilah sampah, dan melakukan proses daur ulang. Keterampilan-keterampilan ini dapat bermanfaat bagi mereka dalam kehidupan sehari-hari dan juga mempersiapkan mereka untuk berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan.

Melalui outing ini, siswa akan mengembangkan sikap peduli terhadap lingkungan. Mereka akan merasakan kepuasan secara langsung dari kontribusi positif mereka terhadap lingkungan dan mungkin menjadi lebih termotivasi untuk terus melakukan praktik-praktik ramah lingkungan di masa depan.

Outing dengan praktek pengomposan dan daur ulang juga dapat membantu membangun keterlibatan siswa dalam komunitas mereka. Mereka dapat berinteraksi dengan warga setempat yang terlibat dalam kegiatan ini, belajar dari pengalaman mereka, dan merasa terhubung dengan upaya-upaya pelestarian lingkungan di sekitar mereka.

Secara keseluruhan, outing dengan praktek pengomposan dan daur ulang memberikan pengalaman belajar yang holistik bagi siswa SMA, membantu mereka memahami, menghargai, dan mengadopsi praktik-praktik ramah lingkungan secara lebih efektif.