Siswa Siswi MTs Nurus Syafi’i Belajar Kelola Sampah di Kampung Edukasi Sampah

Sidoarjo, 19 Februari 2025 – Sebagai bagian dari program pembelajaran luar kelas dan peningkatan wawasan lingkungan, MTs Nurus Syafi’i, Gedangan, mengadakan kunjungan edukatif ke Kampung Edukasi Sampah (KES) Sidoarjo. Kegiatan ini diikuti oleh 62 siswa dan 4 pendamping yang ingin memahami lebih dalam tentang pengelolaan sampah berbasis komunitas.
Setibanya di lokasi, para siswa disambut hangat oleh tim kader lingkungan Kampung Edukasi Sampah. Kegiatan dimulai dengan sesi pemaparan tentang pentingnya pemilahan sampah, di mana siswa diajak mengenali berbagai jenis sampah serta cara memilahnya berdasarkan kategori organik, anorganik, dan residu. Mereka juga diperkenalkan dengan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) yang menjadi prinsip utama dalam pengelolaan sampah berkelanjutan.
Para siswa langsung terlibat dalam praktik memilah sampah dengan metode interaktif. Mereka diajak untuk melihat bank sampah komunitas, mencoba mengolah sampah organik menjadi pupuk cair, serta melihat bagaimana sampah plastik dapat didaur ulang menjadi produk kreatif. Aktivitas ini memberikan pengalaman nyata bagi para siswa tentang bagaimana sampah bisa diolah menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat, alih-alih berakhir di tempat pembuangan akhir.
Salah satu siswa, mengungkapkan antusiasmenya terhadap pengalaman ini.
“Saya baru tahu kalau sampah bisa diolah menjadi barang berguna seperti kompos dan kerajinan. Dulu saya pikir semua sampah itu harus dibuang, ternyata kalau dipilah dengan benar bisa membantu lingkungan.”
Selain itu, pihak pendamping dari MTs Nurus Syafi’i juga mengapresiasi kegiatan ini. Salah satu guru yang mendampingi, menyatakan bahwa outing class seperti ini sangat penting untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih aplikatif bagi siswa.
“Di sekolah kami memang sudah ada program edukasi lingkungan, tetapi di sini anak-anak bisa langsung melihat dan mempraktikkan sendiri cara mengelola sampah. Semoga ini bisa menjadi kebiasaan yang dibawa ke rumah dan lingkungan sekitar mereka,” ujarnya.
Kampung Edukasi Sampah Sidoarjo sendiri merupakan salah satu pusat edukasi lingkungan berbasis komunitas yang aktif memberikan pelatihan kepada masyarakat, sekolah, dan berbagai institusi tentang pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Program ini menjadi salah satu contoh nyata bagaimana edukasi lingkungan dapat dilakukan dengan pendekatan yang menyenangkan dan mudah dipahami oleh semua kalangan.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi refleksi, di mana para siswa dan pendamping berbagi kesan serta rencana tindak lanjut setelah mengikuti kunjungan ini. Harapannya, kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah dapat terus ditanamkan sejak dini, sehingga generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam menjaga lingkungan yang lebih bersih dan sehat.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, MTs Nurus Syafi’i dan Kampung Edukasi Sampah berharap dapat terus berkontribusi dalam membangun kesadaran lingkungan di kalangan generasi muda. Semoga kunjungan ini menjadi langkah awal bagi para siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan menerapkan kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari.
